LOCUSNEWS, PALU – Asosiasi Pilot Drone Indonesia (APDI) regional Sulawesi Tengah resmi menjalin kerja sama strategis dengan Universitas Tadulako (Untad). Kerjasama itu ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (MoA), di ruang kerja Rektor Untad, Rabu (30/4/2025).
Kerja sama ini mencakup bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, dalam rangka mendukung peningkatan kualitas pendidikan tinggi, mendorong riset dan inovasi, serta mencetak sumber daya manusia (SDM) unggul untuk mendukung pembangunan nasional.
Ketua APDI Regional Sulawesi Tengah, Indra Sutedja Dwiwangsa, menyampaikan komitmen APDI untuk membuka ruang kolaborasi dengan institusi pendidikan, khususnya dalam bidang edukasi, pelatihan, dan pengembangan teknologi drone.
“Kami bangga menjadi bagian dari langkah strategis Universitas Tadulako dalam merespons perkembangan teknologi, khususnya teknologi pesawat nirawak atau drone. Untad memiliki potensi luar biasa dalam pengembangan akademik dan inovasi, dan kami siap bersinergi,” ungkap Indra.
Ia menambahkan, kolaborasi antara dunia akademik dan teknologi diharapkan dapat membawa dampak positif, khususnya dalam menciptakan inovasi dan SDM yang adaptif terhadap perkembangan zaman.
Rektor Universitas Tadulako, Prof. Amar, turut menyambut baik kerja sama ini dan menyampaikan harapan agar kolaborasi itu menjadi pijakan awal bagi sinergi yang lebih luas dan berkelanjutan.
Acara penandatanganan ini turut dihadiri oleh jajaran Wakil Rektor, sivitas akademika Untad, pengurus APDI Regional Sulteng, serta para pemangku kepentingan terkait.
