LOCUSNEWS, PARIMO – Warga Desa Wanamukti Utara, Kecamatan Bolano, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, membutuhkan obat-obatan dan excavator mini pasca diterjang banjir.
Diketahui pada Selasa 17 Juni 2025 sejumlah Desa di Kecamatan Bolano, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, diterjang banjir
Seperti Desa Lembah Bomban, Wanamukti Utara, Wanamukti, Beringin Jaya, Wanamukti Barat, Sritabaang, dan Desa Bolano.
“Yang dibutuhkan warga terdampak banjir obat-obatkan untuk menjegah wabah diare dan demam berdarah dengue (DBD) khususnya para lanjut usia,” terang Kepala Desa Wana Mukti Utara, I Komang Nova Purnawan, Rabu (18/6/2025).
“Excavator mini untuk menjebol dan mernomalisasi sungai agar aliran air kembali normal,” tambah Purnawan.
Purnawan mengatakan berdasarkan data terdapat sekitar 140 warga terdampak banjir dari 38 kepala keluarga (KK). Rata-rata kediamannya terendam air hampir setinggi lutut orang dewasa.
“Sekitar 38 KK yang terdampak banjir. Sebagian dari mereka mengungsi di rumah keluarga terdekat,” ungkap Purnawan.
Menurutnya, banjir yang terjadi saat ini lebih parah dibandingkan banjir-banjir sebelumnya, disamping menyebabkan jembatan terendam air dan jalan putus, genangan air pun lebih lama surut.
“Banjir-banjir sebelumnya dalam hitungan jam airnya sudah surut. Tapi banjir kali ini sudah sehari masih setinggi lutut orang dewasa,” urainya.
“Kendaraan roda empat juga tidak dapat melintas karena jalan putus dan jembatan terendam air. Kendaraan roda dua-pun harus diangkat,” papar Purnawan.
Namun begitu, Purnawan bersyukur sejumlah fasllitas umum, seperti Masjid, Polindes, Kantor Desa tidak terdampak banjir sehingga pelayanan untuk kepentingan umum tidak terganggu.
“Hanya halaman Sekolah Dasar saja yang terendam banjir, tapi tidak sampai mengganggu aktivitas belajar mengajar,” sebutnya.
