UMKM Parigi Moutong Berbasis Potensi Lokal Butuh Dukungan Pusat

Pemkab Parmo melakukan audiensi dengan Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM, Bagus Rachman, di Gedung SME Tower, Jakarta Selatan, Jumat 19/9/2025. (Foto : Diskominfo Parimo)

LOCUSNEWS, JAKARTA – Sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) dinilai memiliki peluang besar untuk berkembang berkat potensi lokal yang melimpah, mulai dari pertanian, perikanan, hingga pariwisata pesisir. 

Namun, keterbatasan infrastruktur, sarana produksi, dan akses pasar masih menjadi tantangan serius yang perlu mendapat perhatian pemerintah pusat.

Hal itu disampaikan Bupati Parmo, Erwin Burase, saat melakukan audiensi dengan Deputi Bidang Usaha Menengah, Kementerian UMKM, Bagus Rachman, di Gedung SME Tower, Jakarta Selatan, Jumat (19/9/2025).

“Produk olahan pangan seperti bawang goreng, gula semut, hingga turunan durian, serta hasil perikanan dan kerajinan tangan adalah identitas ekonomi lokal kami. Potensinya sangat besar, apalagi didukung ekosistem wisata pesisir dan bahari,” kata Erwin.

Ia menegaskan, agar UMKM di daerahnya mampu bersaing di pasar nasional maupun internasional, diperlukan dukungan berupa peralatan pengolahan modern, rumah kemasan, galeri UMKM, hingga sarana pengembangan usaha pesisir.

Deputi Bidang Deputi Bidang Usaha Menengah, Kementerian UMKM Bagus Rachman, menilai penguatan UMKM daerah seperti Parimo sejalan dengan agenda strategis nasional. 

“UMKM adalah fondasi ekonomi kerakyatan. Dukungan pemerintah mencakup pembiayaan, infrastruktur, digitalisasi, hingga akses pasar. Usulan Bupati Parigi Moutong akan kami tindaklanjuti dalam program prioritas Kemenkop UKM,” ujarnya.

Ia berharap langkah sinergi antara Pemkab Parimo dan Kementerian UMKM ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem UMKM berbasis potensi lokal, sekaligus membuka lebih banyak lapangan kerja dan memperluas jaringan usaha masyarakat.

Bagikan Berita :
Exit mobile version