Dinilai Mendesak, Bupati Parimo Janji Tambah Armada Damkar tahun 2026

Bupati Parigi Moutong, Erwin Burase. (Foto : LN/Bambang)

LOCUSNEWS, PARIMO – Bupati Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah (Sulteng), Erwin Burase, berjanji akan berupaya mengadakan armada Pemdam Kebakaran (Damkar) tahun anggaran 2026.

“Soal armada Damkar ini saya akan berupaya tahun depan (2026) minimal 1 atau bila perlu 2 unit kita adakan,” terang Erwin Burase di Rumah Jabatan (Rujab), Senin malam (14/7). 

Selain itu, Erwin Burase berharap tambahan hibah armada Damkar dari Pemerintah Provinsi Sulteng. Bantuan itu agar dapat memenuhi kebutuhan di wilayah kecamatan terjauh di daerah itu.

“Kami akan beraudiensi ke pak Gubernur Anwar Hafid, salah satu tujuannya agar bisa membantu hibah armada Damkar,” sebutnya.

Ia menegaskan penambahan armada Damkar merupakan kebutuhan mendesak. Sebab, banyak peristiwa kebakaran khusnya di luar Kota Parigi tidak dapat tertangani.

“Saat kampanye banyak masyarakat inginkan seperti itu (Pengadaan Armada Damkar) karena saat terjadi kebakaran kita tidak bisa berbuat apa-apa,” ungkapnya.

Sebelumnya, Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) DPRD Parimo, mengaku siap pasang badan untuk memperjuangkan penambahan armada pemadam kebakaran (Damkar) di tahun anggaran 2026.

Bahkan, Pansus LKPJ berjanji akan menyampaikan langsung permintaan penambahan armada tersebut kepada Bupati Parimo, Erwin Burase. 

Saat itu, anggota Pansus LKPJ, Mohamad Irfain, menyoroti peristiwa kebakaran yang terjadi di luar Kota Parigi tidak tertangani oleh Satpol PP dan Damkar. Hal itu kata dia disebabkan kurangnya armada Damkar.

Karena itu, Irfain mengungkapkan penambahan armada Damkar menjadi keharusan sehingga penanganan kebakaran bisa lebih cepat sesuai standar operasional prosedur (SOP), untuk meminimalisir timbulnya korban.

Hal serupa disampaikan Ketua Pansus LKPJ, Candra Setiawan. Ia menegasakan penambahan armada Damkar menjadi kebutuhan mendesak mengingat luas wilayah Kabupaten Parimo.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini kemudian mengusulkan agar Pansus LKPJ mengeluarkan rekomendasi penambahan 5 armada atau berbasis daerah pemilihan (Dapil) di tahun anggaran 2026.

Candra berkeinginan agar Pansus menemui langsung Bupati Parimo Erwin Burase untuk meminta penambahan armada Damkar.

Diketahui saat ini Dinas Satpol PP memiliki 4 unit kendaraan pemdam kebakaran masing-masing, 2 unit dbeli tahun 2015 saat Damkar masih bergabung dengan Dinas PUPRP, 1 unit tahun 2002 hibah Pemda Donggala dan 1 unit lagi tahun 2024 anggaran Satpol PP dan Damkar.

Kasat Satpol PP dan Damkar Parimo, Nur Srikandi Puja Passau, menyampaikan bahwa dari 4 unit armada 2 diantaranya sudah tidak layak pakai.

Kondisi tersebut dinilai mempengaruhi kinerja petugas di lapangan serta membahayakan keselamatan.

Sebab itu, Kasat Satpol PP dan Damkar yang akrab disapa Puja ini mengaku hanya mampu merespon kebakaran di dalam kota Parigi berdasarkan SOP.

Bagikan Berita :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *