LOCUSNEWS, PARIMO – Wakil Bupati Parigi Moutong (Parimo), H Abdul Sahid, menyoroti kondisi Pasar Sentral Tagunu Parigi yang masih memiliki banyak tempat kosong di area dalam pasar.
Hal tersebut disampaikannya saat memimpin rapat bersama para pedagang dalam rangka penertiban, penataan pasar, serta rekayasa lalu lintas di kawasan tersebut.
Rapat berlangsung di Ruang Rapat kerjanya, Jumat (3/10/2025).
Dalam pertemuan itu, Wabup didampingi oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Fit Dewana, Kabid Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ) Dinas Perhubungan Thalib, Kepala Pasar Sentral Tagunu Parigi, serta sejumlah tokoh masyarakat.
Wabup Abdul Sahid menilai bahwa masih banyak pedagang yang memilih berjualan di pinggir jalan, sehingga menyebabkan kemacetan dan ketidakteraturan di sekitar area pasar.
Ia menegaskan, pemerintah daerah memiliki niat baik untuk menata kembali aktivitas perdagangan agar lebih tertib dan nyaman bagi semua pihak.
“Bapak dan ibu kami undang untuk membahas penertiban dan penataan pasar. Tujuan pemerintah ini baik, supaya aktivitas jual beli lebih tertib dan pasar kita tertata dengan bagus. Pedagang yang berjualan di pinggir jalan akan dipindahkan ke sisi timur agar area pasar terlihat rapi,” ujar Wabup.
Selain membahas penataan pedagang, Wabup juga menyampaikan rencana pemerintah untuk melakukan penebangan pohon di sekitar jalan pasar.
Kegiatan tersebut akan dibarengi dengan penerapan rekayasa lalu lintas satu arah sebagai langkah sementara agar aktivitas masyarakat tetap berjalan lancar.
“Rekayasa lalu lintas dilakukan karena pemerintah sedang melakukan penebangan pohon. Akses jalan tetap terbuka, hanya saja sementara dibuat satu arah demi kelancaran pekerjaan,” jelasnya.
Untuk mendukung geliat ekonomi pasar, Sahid berkomitmen akan mengarahkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) berbelanja di Pasar Sentral Tagunu setiap hari Jumat setelah penataan selesai dilakukan.
“Insyaallah, kalau pasar kita sudah tertata rapi, setiap Jumat seluruh OPD akan saya ajak berbelanja di sana,” ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, para pedagang juga menyampaikan sejumlah keluhan, di antaranya kondisi pasar yang becek saat hujan serta minimnya fasilitas pendukung.
Menanggapi hal itu, Wabup berjanji akan menindaklanjuti dengan perbaikan dan penambahan fasilitas demi kenyamanan pedagang maupun pembeli.