LOCUSNEWS, PARIMO – Asosiasi Lari Trail Indonesia (ALTI) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), bertekad menjadikan olahraga lari trail sebagai sarana promosi potensi wisata alam daerah, sekaligus mencetak atlet berprestasi menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Tengah di Morowali tahun 2026.
Komitmen itu ditegaskan setelah ALTI Parimo resmi disahkan sebagai anggota Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) setempat melalui pleno yang digelar di ruang rapat KONI, Jumat (31/10/2025).
Sekretaris ALTI Parimo, Wahab Usman, mengatakan pihaknya akan memanfaatkan momentum keanggotaan di KONI untuk memperkuat pembinaan atlet sekaligus memperkenalkan keindahan alam Parimo melalui kegiatan lari trail.
“Parimo punya lanskap alam luar biasa pegunungan, pantai, dan jalur ekstrem yang ideal untuk event trail. Kami ingin menjadikan olahraga ini bukan hanya ajang kompetisi, tapi juga promosi wisata daerah,” ujar Wahab Usman.
Ia menambahkan, ALTI telah menyiapkan sejumlah program latihan, termasuk simulasi lintasan dan uji coba fisik bagi atlet binaan. Selain mempersiapkan diri menuju Porprov Morowali 2026, ALTI juga berencana menggelar kegiatan lari trail terbuka yang melibatkan komunitas pelari lokal maupun nasional.
“Kami ingin menjadikan Parigi Moutong sebagai salah satu destinasi lari trail unggulan di Sulawesi Tengah,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua KONI Parimo Faisan Badja, menyambut baik langkah ALTI yang menggabungkan pembinaan olahraga dengan promosi potensi daerah. Ia menilai inovasi tersebut sejalan dengan visi KONI untuk memperluas dampak olahraga bagi pembangunan daerah.
“Pendekatan seperti yang dilakukan ALTI ini patut diapresiasi. Olahraga bisa menjadi sarana pembangunan ekonomi dan pariwisata jika dikelola dengan baik,” kata Faisan Badja.
Selain ALTI, pleno KONI Parimo juga mengesahkan empat cabang olahraga baru lainnya, yakni Akuatik Indonesia, Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI), Indonesia Pickleball Federation (IPF), dan Kick Boxing Indonesia.
Dengan bergabungnya lima cabang olahraga tersebut, KONI Parimo berharap pembinaan atlet semakin luas dan peluang meraih prestasi di Porprov 2026 semakin besar.
“Semua cabang olahraga harus bergerak bersama. Target kita adalah Parigi Moutong berprestasi dan dikenal tidak hanya karena atletnya, tetapi juga karena potensi daerah yang dibawanya,” tandas Faisan Badja.
