LOCUSNEWS, SULTENG – Kembalinya Irjen. Rudy Sufahriadi sebagai Kapolda Sulawesi Tengah memberi optimisme serta harapan baru warga setempat, tak terkecuali Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).
Ketua 2 Eksternal PMII Cabang Palu, Fandy Alang berharap, Kapolda Sulteng yang baru mampu memberikan rasa aman dan dapat membangun kolaborasi dan sinergitas dengan seluruh golongan masyarakat.
Kata dia, kolaborasi, sinergitas melalui pendekatan persuasif sangat membantu kapolda untuk mewujudkan keamanan dan ketentraman masyarakat di Sulawesi Tengah.
Sebab, menurutnya, di beberapa daerah di Sulawesi Tengah sangat rawan pembegalan pencuriaan motor, demikian halnya pengedaran narkoba begitu masif.
” Semua harus diselesaikan dan secepatnya diberantas agar generasi melenial maupun masyarakat terhindar dari barang- barang haram,” ujar Fandy, Jum’at 03 September 2021.
Secara khusus, ia berharap, Kapolda Sulawesi Tengah yang baru agar dapat beradaptasi dan membuka ruang dialog dengan mahasiswa di Perguruan Tinggi.
” Kami berharap Kapolda Sulteng dapat berkerjasama dengan Kapolres, Pemuda, dan Mahasiswa disetiap daerah untuk mensosialisasikan Regulasi Regulasi terbaru yang dikeluarkan oleh polri maupun polda Sulteng,” ungkapnya.
Lanjut dia, banyak ide-ide kreatif dan inovatif yang dimiliki oleh Pemuda dan mahasiswa, olehnya, Kapolda Sulteng agar dapat membuka komunikasi, kolaborasi dan sinergitas terhadap pemuda dan Mahasiswa.
Hal itu, guna menyerap aspirasi untuk bersama-sama mewujudkan Sulawesi Tengah, yang maju, aman, dan tentram.
” Selamat kepada Bapak Irjen Rudy Sufahriyady yang diamanahkan sebagai Kapolda Sulteng, semoga dalam menjalankan tugas selalu mendapat rahmat dan petunjuk dari Allah Subhanahu wa Ta’ala,” urainya.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit melantik tiga Kapolda baru, yang berlangsung di Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa 31 Agustus 2021.
Salah satunya, Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Rudy Sufahriady. Dia menggantikan Irjen Abdul Rakhman Baso.