LOCUSNEWS,SULTENG – Bupati Parigi Moutong, H Samsurizal Tombolotutu perintahkan Dinas Koperasi dan UKM agar menghidupkan kembali Koperasi di daerah itu.
” Saya melihat Koperasi kita timbul tenggelam. Masih ada Koperasi dibilang hidup tapi tidak ada pengurusnya, begitupun sebaliknya,” ucap Bupati Samsurizal, dikutip dari Kominfo Parimo.
Diketahui Bupati Parigi Moutong, Samsurizal Tombolotutu, membuka kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Koperasi Tingkat Kabupaten 2021, bertempat di Pantai Lolaro, Tinombo, Rabu kemarin.
Kata bupati, dengan keadaan seperti itu jangan berkecil hati, karena menurutnya, yang banyak mati suri itu adalah koperasi simpan pinjam dibagian utara Parigi Moutong.
” Nah, ini kita hidupkan kembali, sebagaimana arahan Presiden didalam menghidupkan ekonomi Nasional dibutuhkan usaha usaha masyarakat termasuk didalamnya pengembangan koperasi, karena koperasi adalah milik bersama,” terang Samsurizal.
Menurut Samsurizal, saat ini banyak bermunculan koperasi-koperasi yang didukung oleh pengusaha dari luar hanya mau pinjam nama koperasi demi keuntungan semata.
” Koperasi ini sesungguhnya buat orang banyak bukan perorangan. Hidup dulu koperasinya, ada Ketua, anggota dan lain lain setelah itu mau gandeng pengusaha silahkan,” pintahnya.
Namun, lanjut dia, jika kepengurusan dan anggotanya belum ada, langsung gandeng pengusaha atau perusahaan dari luar untuk tambang misalnya, ia yakin tujuannya cari untung dan pembagiannya tidak untuk koperasi.
” Jangan kita membuat tambang dan lain sebagainya hanya untuk kepentingan orang per orang. Apa yang dibuat koperasi harus kita rapatkan terlebih dahulu dengan anggota, karena modal koperasi itu adalah modal pertama dan harus jelas pembagian keuntangannya. Karena banyak koperasi katanya sudah ada bapak angkatnya. Koperasi itu adalah usaha bersama. Saya minta ini sesuaikan dengan aturan yang berlaku, kalau ada yang memyimpang dari aturan kita proses secara hukum,” tegas Samsurizal.
BAMBANG