Daerah  

KKP Dorong Penguatan Daya Saing Produk UMKM Sulteng

Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan, Budi Sulistyo, saat menghadiri pembukaan Gernas BBI dan BBWI 2023, di Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu, 5 Agustus 2023. (Foto ; istimewa)

LOCUSNEWS, PALU – Kementerian Keluatan dan Perikanan (KKP) terus mendorong penguatan daya saing produk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), agar para pelakunya berjaya di negeri sendiri.

Menurut Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan, Budi Sulistyo, penguatannya dilakukan melalui capacity building dan bimbingan teknis bagi UMKM yang terkurasi sesuai kebutuhan.
Kemudian, fasilitas dan pendampingan pemenuhan regulasi serta standar mutu/keamanan pangan, akses pasar, permodalan hingga promosi produk.

“Untuk mendekatkan jangkauan UMKM Sulawesi Tengah saat ini, berbagai jenis pelayanan itu dapat diakses secara mudah dan cepat dengan mengunjungi booth KKP,” kata Budi Susistyo saat menghadiri pembukaan Gernas BBI dan BBWI 2023, di Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu, 5 Agustus 2023.

Selain itu, kata dia, KKP juga memiliki lima program terobosan yang bermuara pada keberlanjutan sumber daya kelautan dan perikanan nasional, yaitu penambahan luas kawasan konservasi laut, dan penangkapan ikan terukur berbasis kuota.

Selanjutnya, pembangunan budidaya laut, pesisir dan darat yang berkelanjutan, pengelolaan dan pengawasan kawasan pesisir dan pulau-pulau kecil.

“Terakhir, ialah pembersihan sampah plastik di laut melalui gerakan partisipasi nelayan atau bulan cinta laut,” urainya.

Ia mengatakan, Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Genas BBI) merupakan program pemerintah untuk mendukung UMKM, agar dapat mempromosikan dan memperluas akses pasar dengan memanfaatkan dunia digital dan marketplace.
Program ini, tambahnya, telah diamanahkan oleh Presiden sebagai upaya pemulihan ekonomi nasional dengan tiga strategi besar, yakni, digitalisasi UMKM, hilirisasi industri, dan ekonomi hijau atau ekonomi berkelanjutan yang ramah lingkungan.

“Tentu saja KKP mendukung penuh arahan Presiden tersebut, dengan menetapkan Blue Economy Policy,” pungkasnya.

Bagikan Berita :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *