Gubernur Buka Musrenbang RKPD Tahun 2025 dan RPJPD 2025-2045 Provinsi Sulteng

Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura membuka secara resmi Musyawarah Besar Perencanaan Pembangunan, Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun 2025. (Foto : Humas Pemprov Sulteng)

LOCUSNEWS, PALU – Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Rusdy Mastura membuka secara resmi Musyawarah Besar Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun 2025.

Kegiatan sekaligus dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Tahun 2025-2045 Provinsi Sulteng itu,  bertempat di Hotel Santika. Kamis (18/4/2024).

Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 (dua) hari, dimulai pada Kamis, 18 April 2024 sampai dengan 19 April 2024. Pembukaan Musrenbang di tandai dengan pemukulan Gong oleh Gubernur Rusdy Mastura. 

Rusdy Mastura mengungkapkan, pelaksanaan Musrenbang merupakan salah satu proses dalam pentahapan penyusunan perencanaan pembangunan sebagaimana yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional.

“Saya mengucapkan selamat hari raya idul fitri 1445 hijriah, mohon maaf lahir dan batin, semoga keberkahan dan kedamaian menyertai setiap langkah kita di hari raya idul fitri ini”, ucap Gubernur mengawali sambutannya.

Selain itu, ia mengatakan forum tersebut merupakan forum musyawarah pihak-pihak yang berkepentingan dalam merumuskan program dan kegiatan strategis pembangunan daerah.

Diharapkan, mampu menghasilkan rumusan yang sesuai prioritas dan target sasaran pembangunan daerah baik dalam RKPD tahun 2025 maupun dalam RPJPD tahun 2025-2045.

Kata dia, adapun isu-isu strategis pembangunan daerah dalam rancangan RKPD Provinsi Sulteng  tahun 2025 yang telah selaras dengan dengan isu nasional dan isu regional sulawesi yaitu, kualitas dan daya sumber daya manusia, kesenjangan pendapatan masyarakat, produktivitas sektor unggulan daerah, kontribusi umkm dan koperasi terhadap perekonomian, aksesibilitas dan konektivitas wilayah, tata kelola pemerintahan dan kualitas pelayanan publik, pembangunan berkelanjutan dan kemandirian fiskal daerah.

Menyikapi isu tersebut, maka pemerintah Sulteng menetapkan enam agenda prioritas pembangunan daerah provinsi sulawesi tengah yang telah selaras dengan enam agenda prioritas nasional dalam RKP yakni, pertama, peningkatan akses dan mutu pelayanan pendidikan dan kesehatan. Kedua, mendorong peningkatan produktivitas pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan dan komoditi pertanian lainnya. 

Ketiga, peningkatan kualitas dan kuantitas 

infrastruktur daerah. Keempat, meningkatkan ketahanan bencana, perubahan iklim dan meningkatkan daya dukung lingkungan. Kelima, meningkatkan tata kelola pemerintahan dan Keenam, meningkatkan kemandirian fiskal daerah.

Untuk itu, ia berharap, pemerintah pusat melalui Menteri Dalam Negeri dan kepala Bappenas untuk dapat mengakomodir usulan prioritas Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2025 yang telah di usulkan pada rakortekrenbang serta usulan prioritas sulteng pada pelaksanaan Desk Musrenbangnas yang akan dilaksanakan nanti.

Bagikan Berita :
Penulis: WardyEditor: Bambang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *