LOCUSNEWS, SULTENG – Wakil Bupati Parigi Moutong H Badrun Nggai pimpin rapat pengelolaan Sistim Penyediaan Air Minum (SPAM) jaringan Perpipaan di kawasan Perdesaan, bertempat di ruang rapat Bupati setempat, Rabu 15 September 2021.
Wabup Badrun Nggai berharap, dengan berakhirnya pelaksanaan 100 persen, maka tidak ada alasan desa kekurangan air bersih.
Olehnya, ia meminta kepada Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) untuk terus mengawal pelaksanaan kegiatan di Desa. Sebab, masih banyak regulasi regulasi yang belum dilaksanakan oleh Dinas tersebut.
“Saya minta kita semua bertanggungjawab terhadap kegiatan yang ada di Desa. Kepala Desa bertanggungjawab terhadap kegiatan di Desanya dan Camat mengkoordinir serta mengawasi pelaksanannya,” pintahnya.
Selain itu, Wabup menghimbau kepada para Kepala Desa agar mensejahterakan masyarakat.
“ADD yang dikucurkan ke Desa oleh Pemerintah tujuanya untuk kesejahteraan rakyat. Olehnya Kepala Desa harus mementingkan kepentingan rakyatnya,” tutupnya.
Untuk diketahui, dalam pertemuan tersebut dihadiri oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Parigi Moutong, Samin Latandu, Inspektorat Daerah Kabupaten Parigi Moutong, dan 6 Kepala Desa.
Desa tersebut yang telah berakhirnya pelaksanaan pekerjaan pembangunan Broncaptering yang merupakan bagian dari sub kegiatan pembangunan SPAM oleh Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Parigi Moutong, dan telah berakhir pelaksanaanya 100 persen.
Diskominfo Parimo