LOCUSNEWS,SULTENG – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Parigi Moutong, Idran mengatakan telah menyiapkan instrumen mitigasi bencana di daerah itu.
Termasuk menghadapi fenomena La Nina yang oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) diprediksikan terjadi hingga Februari 2022.
“Kami sudah mempersiapkan beberapa instrumen mengantisipasi kejadian kejadian di beberapa daerah. Mengingat Kabupaten Parigi Moutong sangat jauh untuk jarak tempuhnya,” ujar Idran, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa, 25 Januari 2022.
Kata dia, salah satu instrumen mitigasi bencana tersebut menyiapkan sistem aplikasi pelayanan pada masyarakat yang bisa membantu percepatan informasi dari desa atau wilayah yang terkena bencana.
Selain itu, lanjut dia, pemerintah sendiri sudah mempersiapkan Angaran Tangap Darurat (ATD) diluar anggaran personal.
“Tentunya kami terlebih dahulu melakukan identifikasi lapangan untuk mendapatkan data kejadian,” urainya.
Ia mengatakan, berkaitan dengan penanggulangan bencana BPBD sendiri bekerja dengan lembaga terkait, termasuk melakukan koordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) mengenai bantuan bantuan kepada masyarakat terdampak.
Saat ini lanjut dia, BPBD terus mengedukasi dan melakukan sosialisasi pada masyarakat, khususnya daerah daerah yang rawan bencana.
“Semua itu kami lakukukan sebagaimana tahun 2021 kemarin dengan menggunakan sistem mitigasi bencana,” pungkasnya.
Ahmad Wahyudin
