LOCUSNEWS, PARIMO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, terus mematangkan persiapan pelaksanaan festival durian yang akan digelar Mei 2023 mendatang.
Kali ini, agenda pemaparan oleh Organiasi Perangkat Daerah (OPD), dihadapan Bupati Parimo, H Samaurizal Tombolotutu, soal hasil koordinasi dengan kementerian terkait dan hal teknis lainnya.
Samsurizal Tombolotutu optimis penyelenggaraan festival durian bertajuk “Durian Parimo go internasional” akan mendapat perhatian khusus pemerintah pusat. Sehingga memang layak melaksanakan ivent internasional.
“Dari hasil pemaparan tadi, saya optimis festival durian yang akan datang dapat perhatian bapak Presiden dan masyarakat kabupaten Parimo,” terang Samsurizal di Rujab, Jum’at (17/3/2023).
Ia menyebut, bersamaan festival durian, akan ada sejumlah kegiatan lain, diantaranya pencanangan Kabupaten Parimo sebagai kabupaten durian, penyerahan 1.500 sertifikat tanah kepada petani, parade atau gebyar durian.
Selain itu, bisnis matching, temu pelaku bisnis/talkshow, temu pelaku usaha, kontes durian unggulan, pameran hasil olahan durian, bazar benih durian, field trip kekebun durian.
“Serta agenda tambahan, penanda tanganan kerja sama lintas sektoral dan seluruh stakeholder yang berkaitan dengan pemasaran serta ekspor,” urai Samsurizal.
Samsurizal mengimbau kepada seluruh OPD khususnya dinas terkait agar segera mematangkan persiapan sesuai petunjuk dari Kementerian Pertanian (Kementan), yakni melakukan identifikasi dan peninjauan langsung pada tanggal 8 dan 9 Maret 2023.
“Dari hasil peninjauan tersebut tentunya ada sejumlah catatan maupun masukan terkait teknis kegiatan ini. Tolong hal ini disikapi dengan serius mengingat persiapan dan waktu yang ada semakin dekat,” seru bupati.
“Kita perlu mengambil langkah-langkah strategis guna mengejar progres yang telah ditargetkan baik dari segi infrastruktur dan pendukung lainnya, sehingga dapat dipresentasikan dengan baik dan mendapat penilaian positif dari Presiden,” sambungnya.
