LOCUSNEWS, PALU – Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) mengajak masyarakat menjaga persatuan dan kesatuan, khususnya pasca penetapan Pasangan Calon (Paslon) Presiden dan Wakil Presiden pada Pemilu 2024.
Kabidhumas Polda Sulteng, Kombes Pol. Djoko Wienartono meminta masyarakat untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan, walaupun diyakininya terdapat beda pilihan.
“Kami mengingkatkan masyarakat Sulteng untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan, meskipun berbeda pilihan. Jadikan perbedaan ini sebagai anugerah, ” ujar Djoko Wienartono kepada awak media di Palu, Rabu (15/11/2023).
Djoko mengatakan, sebentar lagi akan memasuki tahapan kampanye Pemilu 2024, sehingga diingatkan untuk tidak melakukan kampanye hitam (Black Campaign), politisasi SARA, ujaran kebencian (Hate speech) berupa provokasi, hasutan, penghinaan, terlebih penyebaran informasi tidak benar (hoax) melalui ruang media sosial.
“Jadikan Media Sosial Ruang untuk menyebarkan informasi positif, edukasi, sosialisasi untuk turut mensukseskan Pemilu 2024 yang aman, damai dan berintegritas di Provinsi Sulteng,” imbuhnya.
Ia berharap, Pemilu 2024 dijadikan sebagai momentum untuk berpartisipasi dalam menentukan calon pemimpin yang dapat membawa Indonesia lebih maju.
Oleh karenanya, sangat penting untuk tetap menjaga Persatuan dan kesatuan guna kepentingan Bangsa dan Negara Indonesia.
“Bukan memaksakan diri untuk kepentingan kelompok yang berpotensi memecah belah persatuan, pesan Kabidhumas Polda Sulteng,” harapnya.