LOCUSNEWS, PARIMO – Wakil Bupati Parigi Moutong Badrun Nggai menerima Kunjungan Kerja (Kunker) Anggota Komisi VIII DPR RI Matindas J. Rumambi bersama Tenaga Ahli Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jahidin Chilo, di aula lantai II kantor bupati Parimo, Jumat.
Keduanya dalam rangka penyaluran bantuan Dana Siap Pakai (DSP) senilai Rp. 250 juta dan dana bantuan logistik senilai Rp 2 miliar masyarakat yang terdampak Banjir Bandang di Kecamatan Balinggi.
Dana yang diterima oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Parimo secara simbolis diterima oleh Badrun Nggai.
Kesempatan tersebut, Badrun mengatakan, dengan wilayah yang cukup luas menjadikan Kabupaten Parimo termasuk salah satu daerah yang rawan terhadap bencana alam.
“Contohnya yang terjadi pada tanggal 29 Mei di Kecamatan Balinggi. Bencana banjir bandang yang telah menelan korban jiwa, hilangnya aset mata pencaharian masyarakat, serta hilangnya berbagai macam infrastruktur,” ucapnya.
“Hal ini telah mendapatkan respon positif dari Pemerintah Republik Indonesia, melalui Komisi VIII dan tenaga ahli BNPB telah menyalurkan dana bantuan untuk operasional maupun dana logistik,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, tenaga ahli BNPB Jahidin Chilo, menyebutkan dana DSP yang diberikan ke Pemda Parimo dapat digunakan untuk operasional dan juga logistik bagi masyarakat yang terdampak.
“Dana DSP yang diberikan dapat digunakan untuk BBM, dan operasional lainnya. Adapun dana logistik, saya harap Pemda Parigi Moutong agar secepatnya untuk melakukan registrasi terhadap dana tersebut, sehingga dengan cepat untuk disalurkan kemasyarakat,” ujarnya.
Usai diterima di Aula Lantai dua kantor Bupati, Rombongan Komisi VIII bersama tenaga ahli BNPB didampingi langsung oleh Wabup Badrun Nggai, melakukan peninjauan lokasi bencana banjir bandang di Kecamatan Balinggi.
