LOCUSNEWS,SULTENG – Pemerintah Daerah (Pemda) Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, gelar operasi pasar minyak goreng (Migor) curah. Operasi Pasar untuk ke tiga kalinya itu berlangsung di halaman kantor Dinas Perindusterian dan Perdagangan (Disperindag), Sabtu, 23 April 2022.
Kepala Dinas Perundustrian dan Perdagangan (Disperindag) Parigi Moutong, Moh Yasir, mengungkapkan bahwa operasi pasar untuk ke tiga kalinya tersebut menyediakan 9 ton Migor.
“Pada saat oprasi pasar yang kedua kalinya kami sudah bertekad untuk mengelar kembali untuk ke tiga kalinya. Alhamdulillah oleh pihak perusahaan bisa memenuhi kebutuhan Migor sebantak 9 ton,” ujar Yasir.
Ia mengatakan, antusias warga sangat tinggi dengan adanya program Pemda yang melaksanakan operasi pasar Migor demi memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya di bulan suci ramadan.
Apalagi, Migor dijual sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) sebagaimana Surat Edaran (SE) Menteri Perdagangan (Mendag) setiap liternya Rp 14 ribu dan Rp 15 ribu per 1 kilo.
“Alhamdulillah masyarakat sangat antusias dan bersyukur. Apalagi terpantau di lapangan Migor dijual dengan harga Rp 20 ribu perliternya,” ucapnya.
Ia menjelaskan, operasi pasar Migor sesuai data daftar antrian sudah mencapai 500 orang. Namun demikian ia katakan, pelayanan tidak dibatasi dengan jumlah antrian saja mengingat stok tersedia sangat memadai.
“Berbeda dengan sebelumnya jumlah antrian cukup banyak, namun kami bisa antisipasi dengan cara pembagian jatah 10 liter pe orang,” urainya.
Ia berharap, dengan banyaknya stok yang masuk hasil kerjasama pihaknya dengan agen atau perusahaan tertentu bisa menekan stok dipasaran yang dijual dengan harga tinggi.
“Stok di pasar tetap ada namun sangat dikeluhkan masyarakat karena dijual dengan harga tinggi,” pungkasnya.
Ahmad Wahyudin
