LOCUSNEWS, JAKARTA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah (Sulteng) teken Nota Kesepakatan Sinergi (NKS) dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), bertempat di Kantor BRIN, Jumat.
Penandatanganan tersebut dilakukan langsung Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura dan Deputi Bidang Riset dan Inovasi Daerah BRIN, Yopi.
Gubernur Rusdy Mastura mengatakan, NKS merupakan dokumen pertama BRIN dan Pemprov Sulteng. Hal tersebut guna mensinergikan sumber daya dan kompetensi yang dimiliki oleh BRIDA Sulteng dan BRIN guna mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi masing-masing.
Selain itu, NKS tersebut juga berfungsi guna pencapaian tujuan pembangunan nasional yang meliputi penyelenggaraan kebijakan penelitian, pengembangan, pengkajian, penerapan, invensi, inovasi serta pemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Olehnya ruang lingkup tersebut akan berkembang pada skema pembiayaan riset dan inovasi joint funding,” harap Rusdy Mastura.
“Saya sangat meyakini hal ini akan mendorong kegiatan riset dan inovasi akan sesuai dengan potensi dan kebutuhan daerah,” sambungnya.
Ia mengatakan, sebagaimana diketahui pada oktober 2023, Sulteng telah dicanangkan sebagai Negeri Seribu Megalit. Menurutnya, pencanangan itu tentunya harus ditindak lanjuti melalui riset pengembangan kebudayaan di Sulteng.
“Dengan harapan dapat mendorong UNESCO menetapkan kawasan megalit sebagai warisan budaya tak benda,” ungkapnya.
Rusdy Mastura mengharapkan, peran serta BRIN membawa penguatan riset dan inovasi di Sulteng dengan menjadi katalisator riset dan inovasi daerah melalui BRIDA dengan mengembangkan kebijakan berbasis riset dan sains.
